Recent Posts

Selasa, 26 April 2011

COLD DRAWING tugas alat industri kimia

COLD DRAWING
Cold drawing merupakan proses pembentukan pada keadaan dingin secara plastis dari metal sepanjang sumbunya. Cold drawing adalah proses pembentukan logam dimana sepotong logam dimasukkan melalui satu atau serangkaian alat(die), sehingga mengurangi ukuran penampang bagian asli. Proses cold drawing menghasilkan produk akhir dimensi konsisten, sambil meningkatkan, menghasilkan dan kekuatan tarik. Permukaan yang dihasilkan bersih dan bebas dari cacat skala atau lainnya. Cold drawing biasanya digunakan untuk menghasilkan presisi baja, tembaga dan aluminiumbatang, batang dan kawat yang harus memenuhi fisik dan mekanik spesifikasi ketat.
Selama proses cold drawing, platform disebut tempat yang digunakan untuk menahan alat tetap di tempat. Tempat ini memiliki feed-in dan sisi out-feed. Sisi luar pakan terdiri dari platform roller panjang, digunakan untuk menangkap logam selesai setelah telah dipaksa melalui serangkaian alat. Logam ini, biasanya dalam bentuk kawat, dimuat ke sisi di-feed. Salah satu ujung dari stok logam berkurang ukurannya sehingga cocok melalui alat (die). Sebuah silinder hidrolik atau winch kemudian digunakan untuk menarik logam melalui die dan ke-feed roller keluar.
Cold drawing digunakan dalam pembuatan kabel tembaga dan kabel listrik rumah tangga serta struktur baja dan pipa industri. Proses cold drawing menghasilkan common item sehari-hari, seperti klip kertas, senar gitar dan mata air. Aplikasi lain termasuk bagian untuk berbagai alat musik dan komponen listrik serta tabung hidrolik dan pipa.
Ada tiga jenis utama cold drawing: tube drawing, bar drawing dan wire drawing . Tube drawing baik mengurangi diameter dalam (ID) dan diameter luar (OD), sedangkan peningkatan panjang pipa. Ketebalan dinding pipa tetap konstan. Bar drawing mengurangi penampang logam asli, sambil meningkatkan panjang. Lebar atau tinggi logam aslinya mungkin tetap konstan, meskipun biasanya kedua dimensi dikurangi. Wire drawing menurunkan OD komposisi kawat sambil meningkatkan panjang. Volume kawat tetap konstan. Wire drawing biasanya memerlukan beberapa tahapan untuk mengurangi kawat dengan ukuran yang diinginkan. Dies yang digunakan pada wire drawing biasanya dibuat dari tungsten carbide atau berlian.

BAR DRAWING
Hasil dari bar drawing adalah pengecilan penampang melintang dan pemanjangan batang dengan konsekuensinya timbul strain. Hardening pada umumnya proses ini dilakukan secara bertahap. Proses bar drawing ini biasanya diikuti dengan proses annealing jika reduksi penampangnya melebihi 30-50 %.
Batang yang diambil tidak dapat digulung sehingga lurus-tarik menarik ketika digunakanChain drive digunakan untuk menggambar kerja benda sampai dengan 30 m (98 kaki).
Penurunan di daerah biasanya dibatasi untuk 20 sampai 50%, karena pengurangan yang lebih besar akan melebihi kekuatan tarik material, tergantung pada yang daktilitas . Untuk mencapai ukuran tertentu atau beberapa bentuk melewati die semakin kecil atau menengah anneals mungkin diperlukan.
TUBE DRAWING
Tube drawings angat mirip dengan bar drawing, kecuali keadaan awal adalah tabung. Hal ini digunakan untuk mengurangi diameter, meningkatkan permukaan yang telah selesai dan meningkatkan akurasi dimensi. Sebuah lonjongan mungkin atau mungkin tidak digunakan tergantung pada proses tertentu yang digunakan.
Proses tube drawing digunakan untuk membuat pipa tanpa sambungan. Bahan dasar yang digunakan berbentuk pipa sehingga kualitas pipa yang dihasilkan memiliki permukaan yang halus, berdinding tipis dan keakuratannya tinggi serta kekuatannya naik. Mandrel dipergunakan dalam proses ini untuk diameter tube 1/2″-10″
WIRE DRAWING
Teknik ini telah lama digunakan untuk menghasilkan fleksibel logam kawat dengan menggambar materi melalui serangkaian die penurunan ukuran. Die ini dibuat dari sejumlah bahan, yang paling umum adalah tungsten karbida dan berlian.
Prinsipnya sama dengan bar drawing. Hanya saja diameternya lebih kecil, dan dikerjakan secara kontinu melalui beberapa die. Jika diperlukan kawat yang lunak, annealing dilakukan didalam dapur dengan mengontrol temperaturnya setelah proses drawing terakhir. Pada proses penarikan kontinu, kawat ditarik melalui beberapa die dan rol penarik yang disusun seri.
PROSES COLD DRAWING
• RAW-STOCK
Besi yang digunakan adalah batangan besi panas karena besi tersebut mempunyai permukaan yang kasar dan berkerak dan mempunyai bverbagai jenis ukuran dan bentuk.
• CLEANING
Karat yang terdapat dipermukaan besi dibersihkan terlebih dahulu.
• COATING
Permukaan besi dilapisi pelumas untuk mempermudah proses pembebntukan atau cold drawing.
• POINTING
Beberapa inchi dari ujung batang tersebut diperkecil dengan menggunakan teknik swaging atau ekstruding agar dapat melewati alat drawing.
• DRAWING
Pada proses ini, material dibventuk pada temperatur kamar. Ujung yang telah direduksi tadi dilewatkan melalui alat drawing tersebut. Kemudian ditarik hingga seluruh bagian yang belum tereduksi melewati alat tersebut. Pada akhirnya ukuran besi tersebut menjadi leboih kecil dan bertambah panjang.
• ANNEALING
Perlakuan panas yang biasanya digunakan untuk melunakkan material yang akan dibentuk, dimana proses ini akan mengubah mikrostruktur dan sifat mekanik sesuai dengan hasil akhir yang diinginkan. Proses ini bisa berlangsung sebelum,saat, atau setelah proses pembentukan (drawing) dilakukan.



.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar